LAPASPANCURBATU-Pelaksanaan seleksi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani telah dimulai, setiap satker sedang mempersiapkan diri agar berhasil memperoleh predikat WBK. Dalam rangka mendukung semua satker yang berada dibawah naungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, pada hari Jumat (18/03/2022) dilaksanakan “Sosialisasi dan Pendampingan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2022” yang bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Siborong-borong.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pancur Batu, Haposan Silalahi, hadir secara langsung dalam kegiatan sosialisasi ini bersama dengan seluruh Kepala UPT yang ada di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara. Selain itu, kegiatan ini juga diikuti oleh seluruh anggota Tim Pokja WBK di Lapas Kelas IIA Pancur Batu secara virtual melalui aplikasi zoom.
Kegiatan ini diawali dengan penguatan tentang mekanisme, komponen, syarat, dan alur kerja penilaian dalam pembangunan ZI menuju WBK dari Kepala Divisi Administrasi, Rudi Hartono. Kemudian dilanjutkan dengan penguatan dari Kepala Divisi Pemasyarakatan, Erwedi Supriyatno, tentang peningkatan kualitas pelayanan publik dalam membangun Zona Integritas menuju WBK dan penguatan dari Kepala Divisi Keimigrasian, Ignatius Purwanto tentang faktor penyebab kegagalan dalam meraih predikat WBK. Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pendampingan pembangunan ZI menuju WBK dari Kepala Kantor Wilayah, Imam Suyudi. Secara khusus, Imam menegaskan dua poin yang perlu diperhatikan oleh seluruh Kepala UPT yang hadir, yaitu Pelayanan yang Optimal dan Publikasi yang Maksimal.
“Percuma kita buat kegiatan yang apik tapi tidak dipublikasikan dengan baik,” ujar Imam.
Dalam rangkaian acara ini, Haposan mendapatkan banyak ilmu dan masukan dari Kakanwil dan para Kadiv yang nantinya akan disampaikan dan menjadi penguatan juga bagi seluruh pegawai Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pancur Batu.
“Kita harus sama-sama belajar untuk menjadi lebih baik. Dalam kegiatan ini kita juga mendapatkan banyak tips dan trik yang nantinya bisa kita terapkan di Lapas Pancur Batu. Dengan semua usaha terbaik yang kita lakukan, tahun ini kita harus optimis bisa mendapatkan predikat WBK” ucap Haposan.